larutan

Materi : Larutan
Pelajaran : Ilmu Resep
Guru Pengajar : Arista Wahyu Ningsih. S. Farm ., Apt
Nama Siswa : Nadin Sakinatus Sholichah
NIS : 088/011.079
Kelas : XI
Program Keahlian : Farmasi

Larutan (Solutio)

Larutan adalah sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang terlarut. misal : terdispersi secara molekuler dalam pelarut yang sesuai atau campuran yang terlarut yang saling bercampur.

bila zat A dilarutkan dalam air atau pelarut lain akan terjadi tipe larutan sebagai berikut :

1. Larutan Encer, larutan yang mengandung sejumlah kecil zat A yang terlarut

2. Larutan, larutan yang mengandung sejumlah besar zat A yang terlarut

3. larutan jenuh, larutan yang mengandung jumlah maksimum zat A yang dapat larut dalam air dalam tekanan dan temperatur tertentu
4. Larutan Lewat Jenuh, larutan yang mengandung jumlah zat A yang terlarut melebihi batsas kelarutannya didalam air pada temperatur tertentu.

zat pelarut disebut juga dengan solvent, sedangkan zat yang terlarut disebut solut,. ssolvent yang dipakai adalah :

1. air

2. spiritus

3. gliserin

4. eter

5. minyak

6. parafin liquid

7. eter minyak tanah

faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan :

1. sifat solute dan solvent

2. cosolvensi

3. kelarutan

4. temperatur

5. salting in

6. salting out

7. pembentukkan kompleks

macam-macam sediaan larutan obat :

1. larutan oral :

 a. pationes

 b. elixir

 c. sirup

 d. netralisasi

 e. guttae

2. larutan topikal

 a. collyrium

 b. guttae ophtalmicae

 c. gargarisma

 d. guttae oris

 e. inhalation

 f. douche

 g. ephitema

peduli lingkungan

PEDULI LINGKUNGAN

Banyak orang-orang yang hidup dijaman sekarang tidak mematuhi tanda-tanda yang telah ditentukan seperti “JANGAN MEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN”, “JANGAN MENGINJAK TANAMAN INI”, dll dan ternyata masih banyak penduduk yang membuang sampah sembarangan dan akibatnya adalah jika musim hujan datang selalu terjadi banjir yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain, dan juga masih banyak penduduk yang melanggar peraturan mereka selalu mengambil bunga dari tanaman yang telah dirawat, itulah tanda ciri-ciri manusia yang sangat tidak peduli dengan lingkungan sekitar mereka

Keterbatasan dalam berfikir

Remaja pada jaman sekarang hanya berfikir kesenangan didunia contohnya seperti remaja sekarang sering menggunakan narkoba untuk menghilangkan streesnya namun mereka tidak mengetahui apa bahaya narkoba itu dalam dirinya sendiri.

Banyak remaja yang berfikiran pendek tentang bagaimana cara menghilangkan strees didalam dirinya, padahal banyak cara untuk menghilangkan strees yang dialami pada dirinya dengan cara bersenang-senang dengan cara yang positif. Seperti pergi ke pantai dll yang bisa membuat menghilangkan rasa strees yang di alami. 

KEDEWASAAN DIRI

Kedewasaan adalah sikap seseorang tetap tenang dan bijaksana dalam menghadapi suatu masalah yang ringan ataupun yang berat sekaligus. banyak orang yang bersikap dirinya sudah sangat dewasa tetapi dengan sikap tersebut bisa menyakiti perasaan orang lain, karena dengan sikap kekanak-kanakannya itu sangat tidak bisa dikalahkan selalu ingin menang sendiri, mereka selalu melihat dengan satu sisi saja dan tidak menghiraukan orang lain disekitarnya. Kedewasan seseorang itu tidak bisa dilihat dari umur seseorang tetapi dengan cara pemikirannya.

setiap manusia mempunyai perkembangan fisik yang sama, mulai dari kandungan, lalu setelah lahir menjadi bayi, Balita, anak-anak, lalu remaja dan semakin lama menjadi tua. Tetapi tidak menjamin orang sudah tua lantas menjadi dewasa. Kedewasaan pun bukan berarti kebahagiaan. Kematangan emosi tidak menjamin kebebasan dari kesulitan dan kesusahan. Kematangan emosi ditandai dengan bagaimana konflik dipecahkan, bagaimana kesulitannya tersebut ditangani. Orang yang sudah mengaku dewasa memandang kesulitannya bukan sebgaia malapetaka tetapi sebagai challenge(tantangan).

Berikut ini adalah tanda-tanda orang yang sudah dewasa :

1.    Menghargai orang lain

2.   Tanggung jawab

3.   Percaya diri

4.   Sabar

5.   Tabah, ulet

6.   Mempunyai keputusan- keputusan yang bermutu/bermanfaat

7.   Mempunyai prinsip yang kuat dan seimbang.

GANGGUAN HATI

HEPATITIS ( RADANG HATI )

Hepatitis adalah peradangan pada hati, dapat disebabkan karena minum alcohol berlebihan dan penyalahgunaan obat-obtan atau terlalu banyak dosis. Bisa juga terinfeksi virus hepatitis yang dapat menyebabkan komplikasi pada organ hati.
Macam – macam jenis hepatitis :

Hepatitis A :
Timbul kerusakan berat pada jaringan organ hati secara mendadak yang disebabkan karena Virus Hepatitis A yang ada di air kotor, kerang atau juga ternak.

Hepatitis B :
Timbulnya kerusakan pada jaringan organ hatiyang disebabkan oleh virus Hepatitis B yang umumnya terdapat pada orang dewasa. Dan jika system kekebalan tubuh kita menurun, virus ini dapat aktif dalam tubuh. Bisa menular kontaj darah, keringat, dan air liut.

Hepatitis C :
Kerusakan organ hati karena terinfeksi Virus Hepatitis C yang biasanya ditularkan secara langsung dari satu orang ke orang lain lewat darah, jarum suntik, atau ibu hamil pada janinnya.

Hepatits D :
Hepatitis D Virus ( HDV ) atau virus delta adalah virus yang unik, yang tidak lengkap dan untuk replikasi memerlukan keberadaan virus hepatitis B. Penularan melalui hubungan seksual, jarum suntik dan transfusi darah. Gejala penyakit hepatitis D bervariasi, dapat muncul sebagai gejala yang ringan ( ko-infeksi ) atau amat progresif.

Hepatitis E :
Gejala mirip hepatitis A, demam, pegel linu, lelah, hilang nafsu makan, dan sakit perut. Penyakit yang akan sembuh sendiri ( Self – Limited ), kecuali bila terjadi pada saat kehamilan, khususnya trimester ketiga, dapat mematikan. Penularan melalui air yang terkontaminasi feses.

Hepatitis F :
Baru ada sedikit kasus yang dilaporkan. Saat ini para pakar belum sepakat hepatitis F adalah penyakit hepatitis yang terpisah.

Hepatitis G :
Gejala serupa hepatitis C, seringkali infeksi bersamaan dengan hepatitis B dan/atau C. Tidak menyebabkan hepatitis fulminan ataupun hepatitis kronik. Penularan melalui transfuse darah jarum suntik.
Semoga pengetahuan ini bermanfaat bagi anda semua.

Gejala secara umum untuk hepatitis :

• Lemah, letih, lesu dan nyeri otot.
• Demam ringan.
• Mula, kurang nafsu makan, dan tubuh menguning, (mata, kulit menguning).
• Kencing berwarna gelap, kototran pucat, kadang-kadang gejala sangat ringan seperti flu.
• Warna kuning yang timbul pada mata, kulit, disertai demam, cepat lelah dan pusing juga bisa disertai pingsan.

Penyakit Kuning ( Jaundice )

Penderita baik dewasa maupun anak-anak dengan kulit dan mata yang kuning.
Sakit kuning merupakan gejala awal pada gangguan fungsi liver ( hati ), penyumbatan saluran empedu atau disebabkan obat-obatan yang mengganggu fungsi hati, atau disebabkan obat-obatan yang mengganggu fungsi hati, atau pada saat adanya gangguan metabolisme Bilirubin ( Substansi yang diproduksi pecahan sel darah merah).
Warna kuning yang timbul pada kulit dan mata disebabkan karena meningkatnya kadar Bilirubin dalam tubuh sehingga mengganggu kerja organ liver.

Sirosis Hati ( Pengerasan organ Hati )

Penyakit hati kronik yang dianggap dalam dunia kedokteran penyakit irreversible, ditandai dengan kerusakan pada jaringan hati. Namun masih diusahakan perbaikan, untuk menunda proses kerusakan lebih lanjut.
Gejalanya :

• Kembung, banyak angin di perut, nyeri pada daerah ulu hati.
• Perut mengeras dan membesar.
• Demam dan meriang juga sulit untuk bergerak.

Penyebabnya :

• Kebiasaan mengkonsumsi obat – obatan dan minuman beralkohol.
• Infeksi oleh virus dan bakteri
• Adanya sel tumor dan kangker, sehingga menghambat kerja organ liver.
• Penumpukan racun dalam tubuh yang berlebihan dan kurang istirahat.

trail